Thursday, 30 June 2016

Atmosfer



Atmosfer adalah lapisan udara yang yang menyelimuti bumi. Atmosfer berasal dari bahasa Yunani, Atmos (Uap/Udara) dan Sphaira (Bulatan).

Atmosfer berfungsi untuk melindungi bumi dari panas sinar matahari dan untuk melindungi jatuhnya meteor dan komet. Atmosfer terdiri dari beberapa lapisan yang saya akan sebutkan:

- Troposfer (Berkisar antara 0-12 km).
Ciri Cirinya: Berada paling bawah,  ketinggiannya tidak sama antar tempat, sebagian besar dinamika cuaca dan iklim berasal dari Troposfer, setiap bertambah ketinggian 100 m suhu akan turun 0,5 derajat celsius (kecuali di daerah tropis) sedangkan bila turun 100 ke permukaan laut maka suhunya akan naik 1 derajat celsius. Batas bagian akhir Troposfer adalah Tropopause.

- Stratosfer (Berkisar antara 12 - 60 km).
Ciri Cirinya: Letaknya diatas Troposfer, merupakan bagian terpenting dari stratosfer adalah lapisan ozon, tidak mengandung uap air, awan ataupun debu atmosfer sehingga udaranya kering dan tebal di daerah kutub dan kadang kadang tidak ada di daerah khatulistiwa. Batas bagian akhir Stratosfer adalah Stratopause.

- Mesosfer (Berkisar antara 60 - 80 km).
Ciri Cirinya: Sama seperti Troposfer yaitu terjadi penurunan suhu bila ketinggiannya bertambah ataupun sebaliknya, sebagian meteor yang akan melewati ini akan terbakar habis.

- Termosfer (Berkisar antara 80 - 100 km).
Ciri Cirinya: Di lapisan ini, gas gas sudah ter-ionisasi, terjadi pemecahan molekul oksigen menjadi oksigen atomik, suhu pada lapisan ini akan terus naik seiring ketinggiannya bertambah (suhu 1100 - 1650 derajat celsius), terjadinya pemantulan gelombang radio (baik pendek sedang maupun panjang) yang dipancarkan ke bumi lalu diterima di tempat lainnya.

- Ionosfer (Berkisar antara 100 - 800 km).
Ciri Cirinya: Terdiri dari 3 lapisan (Lapisan E / Kennelly-Heavyside, Lapisan F / Appleton dan Lapisan atom), berada dekat dengan Termosfer.

- Eksofer (Berkisar 800 sampai luar angkasa / outer space).
Ciri cirinya: Lapisan teratas dari lapisan termosfer, tidak pernah diketahui sampai berapa batas ketinggiannya (karena letaknya yang dekat dengan luar angkasa), merupakan batas dari udara dan luar angkasa, terjadi zero gravity (Gravitasi nol / Tanpa gravitasi) sehingga kita terbawa ke luar angkasa dengan melayang karena gravitasi eksosfer semakin kecil, dan kandungan gas disana sangat rendah.

Itu saja penjelasan dari saya mengenai atmosfer. Semoga bermanfaat.

Monday, 27 June 2016

Mari mengenal huruf huruf Jepang (Hiragana, Katakana, Kanji dan Romaji)

Hai, bagi kalian yang suka dengan kultur Jepang sudah pasti tahu bukan yang namanya tulisan Jepang? Haha.. Sudah pasti kan? Kali ini saya akan memberikan jenis jenis huruf Jepang yang sering kita lihat.



1. Hiragana (ひらがな, hiragana)
Hiragana adalah huruf Jepang yang asli dalam bahasa Jepang. Disebut juga onna de karena hiragana ini pada masa silamnya digunakan oleh kaum wanita.
Digunakan untuk menulis akhiran kata (seperti san pada umumnya), kata sifat, bahan bacaan dan juga sebagai penjelas untuk tulisan kanji yang kalian tak mengerti.

Contoh: Kawaii (かわいい).

2. Katakana (カタカナ, kanji)
Katakana adalah huruf Jepang yang berasal dari kata asing yang sudah diserap dalam bahasa Jepang. Digunakan untuk menulis kata kata asli Jepang atau kata asing, hal dalam katakana bersifat penegasan saja. Dalam katakana, untuk huruf vokal yang panjang digunakan strip (ー).

Contoh: Ballpoint (ボールペン, boorupen).

3. Kanji
Kanji adalah salah satu dari beberapa macam tulisan Jepang. Disebut tulisan China karena memang sejak dulu berasal dari China melalui barang barang yang dibawa ke Jepang dari semenanjung Korea sekitar abad 5 M. Disaat itulah bangsa Jepang menggunakan tulisan tersebut untuk keperluan sehari hari (contohnya menulis prasasti). Kanji biasanya digunakan oleh orang Jepang dalam kesehariannya, seperti menulis surat contohnya (biasanya agar tulisannya tidak terlalu panjang).

4. Romaji
Romaji adalah tulisan latin yang digunakan untuk memperjelas arti dari tulisan Jepang tersebut (Hiragana, Katakana dan Kanji).

Nah itu dari saya.. Semoga bermanfaat.. kalau ada yang salah atau kurang, tolong dikoreksi
Ganbatte!
Arigatou Gozaimasu!

Friday, 3 June 2016

Perbedaan Skimming dan Scanning Dalam Membaca (Ditambah Cara Penggunaan)

Nah kalau kalian suka membaca buku, pasti kalian sudah tak lepas dari buku bukan?? Nah, didalam membaca buku ini.. Kalian juga harus bisa mencari informasi yang tersedia dalam buku tersebut yang memungkinkan kalian bisa mencari ide pokok dari sebuah buku tersebut.

Dalam mencari informasi dalam buku tentunya ada 2 metode yang harus kalian ketahui.. Apa itu? Yup.. Skimming dan Scanning. Skimming dan Scanning sama sama dapat digunakan dalam mencari informasi.. Tapi yang membedakan adalah definisinya dan cara penggunaannya.


Skimming adalah cara untuk mencari ide pokok / hal hal penting dari sebuah bacaan secara tepat. Alasan untuk melakukan proses Skimming dalam membaca beragam, seperti:
  1. Untuk memahami isi dari bacaan tersebut.
  2. Isi dari informasi tersebut tergantung dari tujuan sang pembaca itu sendiri.
  3. Dapat membantu mencari informasi yang sebanyak banyaknya dengan cepat.
Cara melakukannya:
  1. Memahami dan menemukan bagian bagian dari sebuah bacaan yang tentunya berisi tentang hal hal penting.
  2. Melompati / melewati bagian bagian yang tidak penting dari suatu bacaan.
  3. Melihat sepintas detail khusus yang penting.
  4. Membaca paragraf pertama dan terakhir suatu bacaan dengan kecepatan rata rata, karena umumnya adalah berisi ringkasan bahan yang dibicarakan.
Scanning / membaca memindai adalah teknik membaca cepat untuk menemukan informasi yang telah ditentukan sebelum kegiatan membaca dilakukan.

Cara melakukannya:
  1. Sebelum membaca, pastikan jenis informasi / angka yang akan dicari.
  2. Mencari informasi tersebut langsung ke fakta khusus (Special Fact) / format khusus (Special Format) dalam bacaan. Contohnya, tabel, daftar, kamus, ensiklopedia atau buku.
  3. Arahkan pandangan dari atas ke bawah langsung ke bagian letak informasi yang akan dicari oleh sang pembaca itu sendiri.
  4. Setelah mendapat informasi, kecepatan membaca harus diperlambat untuk membaca keterangan lengkap tentang informasi yang tentunya akan dicari.
Seperti itulah cara / metode untuk dapat mencari informasi dalam buku sambil membaca. Semoga bermanfaat ya!